Senin, 29 Juli 2013


Kasihan Deh Lo Pencuri, Tas Yang Dicuri Di Trona Ternyata Cuma Berisi Pakaian Anak-Anak Dan Belanjaan

Minggu, 28 Juli 2013 05:30 WIB
Kasihan Deh Lo Pencuri, Tas Yang Dicuri di Trona Ternyata Cuma Berisi Pakaian Anak-Anak dan Belanjaan
Foto Pagar Yang Jebol Di Trona JPM

JAMBI - Kapolsek Jelutung AKP Edy Wijaya menyatakan peristiwa di JPM Trona bukan pencurian mobil, tapi pencurian isi mobil dengan modus memecahkan kaca kendaraan. Pelaku terdiri dari 3 orang yang semuanya berasal dari Lampung.

"Mereka menginap baru satu malam di Hotel Penawar. Nama mereka adalah Widodo, satunya saya lupa namanya, inisial aja MM, dan satu lagi F. Yang F ini sekarang buron," ujar Edy Wijaya ketika menghubungi Berita3jambi.com, tadi malam.

Para pelaku ketika beraksi menggunakan mobil Avanza warna hitam. Ketika memecahkan kaca mobil korban, perempuan berinial E berasal dari Bajubang, petugas parkir memergokinya.

"Lalu mereka diteriaki. Mereka lalu tancap gas, menyenggol salah satu mobil. Pagar besi yang ditutup ditabraknya sampai roboh. Mobil mereka rusak bagian depan, kacanya pecah. Di dekat pagar ini mereka dilempari warga, salah satu lemparan mengenai mobil lainnya," jelas Edy Wijaya.

Setelah berhasil keluar, mobil yang dikendarai komplotan pencuri ini kemudian tancap gas lagi. Ia sempat menabrak satu mobil lagi. Polisi mengejarnya juga menggunakan mobil. Lalu ketika nyampai dekat tower yang dekat Bank BCA Jelutung dua ban mobilnya pecah. "Nah di sana polisi berhasil menangkap para pelaku ini," ujar Edy.

Menurut Edy, kawanan pelaku ini kecele ketika beraksi. Mencuri tas dari dalam mobil korban berharap isinya uang banyak atau barang berharga, tapi ini isinya lain.

"Dia berhasil mencuri 2 tas. Tapi satu tas berisi pakaian anak-anak dan uang cuma Rp 100 ribu. Tas satunya hanya berisi belanjaan," kata Edy.

Muhammad Usman

Jumat, 19 Juli 2013

Menangkap Tigerfish, Ikan Buas Afrika

Ikan ini sangat jarang dan sulit ditangkap karena tinggal di kawasan yang sulit dijangkau.

ddd
Rabu, 30 Maret 2011, 13:49 Muhammad Firman
Tigerfish, ikan buas asal Afrika
Tigerfish, ikan buas asal Afrika (weeklyworldnews.com)
VIVAnews - Angler Jeremy Wade, seorang pemancing profesional asal Inggris merupakan satu dari sedikit orang yang berhasil menangkap tigerfish. Ia berhasil mengalahkan ikan sepanjang 5 kaki atau sekitar 1,5 meter berbobot 45 kg setelah berupaya menangkapnya selama 8 hari.

“Ikan ini sangat jarang dan sulit ditangkap karena ia tinggal di kawasan yang sangat terpencil dan sulit dijangkau,” kata Wade, seperti dikutip dari River Monsters. “Tidak ada pemandu atau pun penginapan di kawasan sekitar tempat tinggal ikan ini di sungai Congo,” ucapnya.

Wade menyebutkan, ikan ini juga sangat berbahaya untuk ditangkap. “Jika Anda tidak berhati-hati, ia dapat dengan mudah mencopot jari Anda atau lebih buruk lagi,” ucapnya. Berikut video: Tigerfish, Ikan Buas Asal Afrika.
Seperti VIVAnews kabarkan sebelumnya, tigerfish merupakan piranha milik Afrika. Meski datang dari spesies yang sangat berbeda dengan piranha yang hidup di kawasan Amerika Selatan, kedua ikan tersebut terkenal sangat buas saat sedang memburu mangsanya.

Kamis, 18 Juli 2013

Hukum Berjilbab pada Wanita

Diriwayatkan dari Usamah bin Zaid, dia berkata : Rasulullah Shallallahualaihi wa salam bersabda :

“Aku berdiri di pintu surga (ternyata) kebanyakkan orang yang masuk ke dalamnya adalah orang-orang lemah, sedangkan orang-orang yang kemuliaan (yaitu : orang berharta, orang yang mempunyai kedudukan dan kebahagiaan materil) tertahan (dari masuk surga), tetapi penduduk neraka diperintahkan untuk masuk neraka. Aku berdiri di pintu neraka, ternyata kebanyakkan yang masuk ke dalamnya adalah para wanita � (Hadits ini shahih diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim)

Dan dihadits lain pun diriwayatkan dari Imran bin Hushain radhiyAllahuanhu, dari Nabi Shallallahu alaihi wa salam, beliau bersabda :

“Aku berdiri di pintu surga (ternyata) kebanyakkan orang yang masuk ke dalamnya adalah orang-orang lemah, sedangkan orang-orang yang kemuliaan (yaitu : orang berharta, orang yang mempunyai kedudukan dan kebahagiaan materil) tertahan (dari masuk surga), tetapi penduduk neraka diperintahkan untuk masuk neraka. Aku berdiri di pintu neraka, ternyata kebanyakkan yang masuk ke dalamnya adalah para wanita � (Hadits ini shahih diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim)

Dan dihadits lain pun diriwayatkan dari Imran bin Hushain radhiyAllahuanhu, dari Nabi Shallallahu alaihi wa salam, beliau bersabda :

Aku melihat-lihat ke dalam surga, Aku juga melihat-lihat ke dalam neraka, maka aku melihat kebanyakkan penghuninya adalah para wanita (Hadits shahih riwayat Bukhari dan diriwayatkan juga oleh Kutubbusittah)

Sungguh. Allah telah menampakkan kepada Nabi kita Shallallahu alaihi wasalam tentang Surga dan Neraka pada malam Isra Mi’raj, ketika itu beliau melihat-lihat kedalam surga, ternyata penghuninya adalah orang-orang yang fakir. Beliau juga melihat-lihat ke dalam neraka ternyata kebanyakkan penghuninya adalah para wanita. (sekarang yang kita tanyakan apakah para wanita yang telah dijelaskan oleh beliau pada masa beliau ?)

jawabnya :
Bukankah Rasulullah Shallallahu alaihi wa salam telah bersabda :

Sebaik-baiknya masa adalah pada masaku, kemudian sesudahnya ( sahabat,
tabi’in, tabiut tabi’in ).Hadits cukup di kenal dikalangan para ahli ilmu tentang keshahihannya) Lalu siapakah yang disebutkan oleh beliau tentang para wanita. Wallahu A’lam

Kemudian apa kesalahan mereka ? apakah mereka tidak taat kepada Allah dan Rasul-Nya, ataukah mereka beryakinan bahwa agama itu harus memuaskan hawa nafsunya.

Atau mereka telah menganggap bahwa mereka telah berbuat sebaik-baiknya dalam kehidupan dunia, kalolah benar, berarti benar apa yang dikatakan oleh Allah Ta’ala :

Katakanlah: Apakah (mau) Kami beritahu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya? Yaitu orang-orang yang sia-sia saja perbuatannya dalam kehidupan dunia, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat usaha yang sebaik-baiknya. Mereka itulah orang-orang yang mengingkari (kufur) terhadap ayat-ayat Allah dan menemui-Nya, maka hapuslah amal pekerjaan mereka, dan Kami mengadakan suatu pertimbangan terhadap (amalan) mereka di hari kiamat.Demikianlah, balasan mereka ialah jahanam, disebabkan mereka kufur/ingkar dan karena mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan Rasul-rasul- Ku sebagai olok-olok.(Surat Al-Kahfi (18) ayat 103-106)
Ketahuilah, Wanita muslimah.
Atau apakah mereka telah mengadakan adanya pilihan lain untuk urusannya,padahal Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, tapi bagi mereka ada pilihan lain agar sesuai dengan hatinya atau ikut-ikutan dengan orang-orang disekitarnya.

Padahal Allah Ta’ala mengatakan dalam firman-Nya :

Dan tidaklah (patut) bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka.Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya ia telah tersesat, sesat yang nyata (Surat Al-Ahzab (33) ayat 36)

Dan firman-Nya :

Dan barangsaiapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta (Surat Thaha (20) ayat 124)

Lalu kenapa mereka tidak ittiba kepada para wanita yang ada pada masa Rasulullah Shallallahu alaihi wa salam yang beliau tetapkan bahwa pada masa beliaulah yang terbaik.
Bukankah pada masa sekarang ini semua telah mengikuti perbuatan al yahud dan an nashara, sehasta demi sehasta lalu sejengkal demi sejengkal.

Di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, bahwa beliau bersabda :
Ada dua kelompok penghuni neraka yang belum pernah aku lihat sebelumnya,yaitu kaum yang memegang cambuk seperti ekor sapi lalu mencambukkannya ke tubuh manusia. kemudian sekelompok wanita yang mengenakan pakaian namun layaknya telanjang. Condong dan berjalan melenggak-lenggok dan kepalanya bergoyang seperti punuk unta yang bergoyang. Mereka tidak akan masuk surga,bahkan tidak dapat mencium aromanya, padahal aroma surga dapat tercium dalam jarak perjalanan segini dan segitu (Hadits shahih riwayat Muslim dan lainnya)

Nabi Shallallahu alaihi wa salam telah melihat-lihat kejadian dunia yang akan datang dan berbagai peristiwa yang menakutkan, maka beliau mengetahui sesuatu yang dipakai oleh wanita, sehingga beliau menyebutkan hadits tersebut. Jadi kita tidak perlu heran dalam hal itu.
Berikut perkataan para ulama-ulama tentang hadits tersebut.

Al Hafizh Abu Al Khaththab berkata : Sabda beliau, Ada dua kelompok penghuni neraka yang belum pernah aku lihat sebelumnya maksudnya adalah kelompok dari golongan segala hal.

Ibnu Faris di dalam kitab Al Mujmal mengatakan bahwa cambuk termasuk siksaan yang sesuai dan cambuk artinya mencampur suatu bagian dengan bagian yang lain.

Sabda beliau :
Sekelompok wanita yang mengenakan pakaian namun layak telanjang maksudnya dilihat dari segi baju mereka berpakaian, sedangkan dilihat dari segi agama mereka telanjang, karena mereka terbuka dan menampakkan lekuk-lekuk bentuk tubuh mereka dan sebagian kecantikannya.

Selasa, 16 Juli 2013



Benarkah Tidur Orang Berpuasa Adalah Ibadah?

Blogspot.com
Tidur sambil ngorok atawa mendengkur (ilustrasi).
A+ | Reset | A-
REPUBLIKA.CO.ID, Banyak pameo yang beredar di tengah masyarakat, bahwa tidurnya orang yang berpuasa adalah ibadah. Perkataan ini juga mendorong sebahagian muslim untuk tidur siang di bulan Ramadhan dengan dalih ingin beribadah.
Salah seorang pengurus Masjid Al Istikmal Mampang Prapatan, H Samani mengatakan, biasanya di bulan Ramadhan memang ada masjidnya kebanjiran beberapa jamaah yang beristirahat tidur siang di masjidnya. Selepas shalat zuhur, para jamaah sudah mulai rebahan di area shaf paling belakang.
"Kita kalau mau negur juga gak enak. Tapi harusnya diatur jangan bergelimpangan begitu. Orang yang mau masuk saja jadi susah," jelas H Samani kepada Republika, Rabu (10/7) selepas shalat zuhur.
Jadi, benarkah tidur orang yang berpuasa itu ibadah?
Hadis tersebut ternyata merupakan hadis dho'if (lemah). Hadis ini ditemukan didalam kitab Ihya' Ulumuddin Karangan Imam Al Ghazali Jilid 1 halaman 242.
Dalam kitab tersebut disebutkan; Dari Abdullah bin Abi Aufa radhiallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda, “Tidurnya orang yang berpuasa itu ibadah, diamnya adalah tasbih, doanya dikabulkan, dan amalnya dilipatgandakan.” (HR. Al-Baihaqi dalam kitab Syu’abul Iman) Al Baihaqi sebagai periwayat hadis mengatakan,dalam sanad hadis ini terdapat perawi yang bernama Ma’ruf bin Hassan dan Sulaiman bin Amr An-Nakha’i.
Al Baihaqi mengatakan, perawi yang bernama Ma’ruf bin Hassan adalah dhaif, sementara Sulaiman bin Amr lebih dhaif lagi dari Ma'ruf. Dalam Takhrij Ihya’ Ulumuddin jilid 1, halaman 310, Imam Al-Iraqi menyebutkan salah seorang perawi Sulaiman An-Nakha’i termasuk salah serang kazib (tidak dapat dipercaya riwayatnya).
Syaikh Nashiruddin Al Banni memasukkan hadis ini dalam kumpulan hadis dhaif karangannya (dapat dilihat Silsilah Adh-Dhaifah, Hadis ke 4696). Demikian juga Imam Al-Munawi dalam kitabnya, Faidhul Qadir Syarh Jami’us Shaghir juga mendhaifkan hadis ini.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Dr Din Syamsudin mengatakan, secara konteksnya tidur ketika berpuasa dapat dikatakan ibadah ketika yang berpuasa memang ingin beristirahat. "Jadi dia memang betul-betul dalam suasana ingin tidur. Bukan mengada-adakan tidur," jelas Din kepada Republika, Rabu (10/7).
Menurut Din, kondisi tubuh ketika berpuasa yang dirundung lapar dan dahaga memang secara metabolisme tubuh mendorong orang untuk tidur. "Namun alangkah baiknya jika melakukan hal-hal yang lebih bermanfaat seperti zikir, tadarus, atau beraktivitas," tambah Din.
Reporter : Hannan Putra
Redaktur : A.Syalaby Ichsan

Senin, 15 Juli 2013

Sehat dengan Puasa

Minggu, 14 Juli 2013, 23:40 WIB
Komentar : 0
Republika/Agung Supriyanto
Ustaz Yusuf Mansur
Ustaz Yusuf Mansur

Saya pernah ada benjolan di pundak kanan. Sakitnya aneh. Hanya pukul 8 pagi sampai pukul 10. Pegalnya minta ampun kalau sakit itu datang. Kalau belum pukul 8 pagi, nggak ada tuh benjolan. Dan setelah pukul 10 pagi relatif hilang dengan sendiri.

Hitungan bulan saya rasakan, tapi saya ga rasakan. Hingga akhirnya saya mengenal kembali puasa.

Dari tahun 1999 saya secara tidak sengaja melakukan banyak agenda konseling atas izin Allah. Dari mulai masalah rumah tangga, rezeki, anak keturunan, pekerjaan, karir, dan lain-lain. Termasuk penyakit.

Tidak ada yang aneh yang saya sampaikan, kecuali saya ajak untuk membersihkan hati, meminta ampun atas semua dosa, memperbaiki ibadah, kemudian berdoa, dan menyempurnakan dengan sedekah. Selebihnya, berharap kemurahan dan pertolongan Allah.

Di antara jalan yang saya katakan kepada mereka yang menemui saya, atau konseling dengan saya, adalah "cobalah dengan puasa."
Puasa itu memenuhi semuanya. Ngebersihin hati, iya. Jadi jalan buat ampunan, iya. Jadi jalan buat berubah hidup, iya. Sebab doanya semua yang berpuasa, dikabul Allah. Termasuk salah satu keadaan yang dekat dengan Allah.

Saya perhatikan, untuk kasus-kasus penyakit, masya Allah, subhanallah, walhamdulillaah, juga bekerja. It's works. Relatif dengan berpuasa, penyakit-penyakit ya terbantukan dengan izin Allah, sembuh.

Panjang kali lebar bila mau dipanjangkan atau dilebarkan, tentang bagaimana puasa itu akhirnya bekerja untuk penyakit-penyakit yang diderita manusia.

Lantas saya berpikir, kenapa juga saya nggak mencoba untuk melaksanakan sendiri puasa. Barangkali saya ada kekotoran hati, pikiran, dosa, dan pastinya iya ada. Itu semua yang kemudian bisa bersih dengan puasa.

Maka mulailah saya puasa. Saya pilih Puasa Daud. Dalam keadaan puasa itu, saya pilih supaya saya bisa berdoa kepada Allah. Dan subhanallah, baru jalan sekira dua pekan, sembuh euy! Subhanallah.

Benarlah apa yang disabdakan Rasul, "Shuumuu tasihhuu, berpuasalah kalian, niscaya kalian sehat."

Konsentrasi saya saat berpuasa adalah pada doa dan puasa itu sendiri. Bukan pada penyakit. Ini saja sudah membantu saya untuk sembuh. Itu ya, kalo sudah datang benjolannya, ya dipijat, diurut, ya diobatin apa saja nggak mempan.

Dan saya males minum obat anti nyeri. Tapi ya nggak enak rasanya. Maka alhamdulillah, bila Allah kemudian memberi kesembuhan kepada saya di kala itu.

Dengan berpuasa, bukan tujuannya sehat. Tapi dengan puasa, doa kita jadi lebih dikabulkan. Dan kita berdoa supaya disehatkan.

Buat kawan-kawan yang sedang sakit, baik enteng, apalagi serius, coba jajal dengan keyakinan dan harapan yang sungguh-sungguh, berpuasalah, maka sesuai doa dan janji Rasul, kita bakalan sehat. Yakin.
Redaktur : Damanhuri Zuhri
4.225 reads
Mimpi yang paling benar ialah (yang terjadi) menjelang waktu sahur (sebelum fajar)((HR. Al Hakim dan Tirmidzi))
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
Silahkan login atau register untuk kirim komentar Anda

  VIDEO TERBARU
Peduli Muslim Indonesia di Amerika untuk Pengungsi Rohingya
PHILADELPHIA--Muslim Indonesia di Philadelphia, Amerika Serikat, merangkul anak pengungsi muslim Rohingya, Burma. Anak para pengungsi korban kekerasan Burma belajar bersama di Al...

Tips Puasa Sehat untuk Lansia

Jumat, Juli 05, 2013
Tips Puasa Sehat untuk LansiaTips Puasa Sehat untuk Lansia - Ibadah puasa sebaiknya tidak dihalangi oleh faktor usia. Ternyata lansia (lanjut usia) tetap bisa berpuasa, asalkan tetap mawas diri dan paham kondisi kesehatan diri sendiri.
Selain mendapatkan pahala besar tentunya, menjalankan puasa diketahui memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manula. penelitian terbaru menunjukkan bahwa puasa memengaruhi fungsi ginjal para orang tua.


Studi yang dilakukan pada pasien berusia 60 tahun ke atas ini membuktikan, fungsi ginjal mereka membaik pada hari ke-28 Ramadan dan hari ke-14 setelah Ramadan.
Intinya, tidak ada gangguan fungsi ginjal pada pasien usia lanjut yang sedang berpuasa, selama asupan cairannya mencukupi.
Selain memengaruhi ginjal, penelitian lain menyebutkan puasa juga memperbaiki profil lemak. Terdapat penurunan kadar trigliserida, yaitu sejenis lemak dalam darah yang bermanfaat sebagai sumber energi pada orang berusia lanjut dari 145,8 mg/dl menjadi 130,87 mg/dl.
Sementara, kadar kolesterol total pada orang dewasa juga mengalami penurunan. Puasa juga diketahui dapat mengurangi kadar radikal bebas secara bermakna sejak hari ke-7 dan 17 selama Ramadan. Namun, meningkat kembali pada hari ke-14 setelah puasa. Namun, kadarnya lebih rendah dibandingkan sebelum puasa.
Saat berusia lanjut, cairan dalam tubuh manusia berkurang sehingga ketika menjalankan puasa akan lebih cepat haus dan berisiko mengalami dehidrasi.
Nafsu makan pun mulai menghilang, biasanya karena faktor sosial, psikologis, penyakit, dan sensasi rasa lapar yang menurun. Rasa lelah, lemah, dan bingung pun selalu merasuki orang yang sudah lanjut usia. Untuk menyiasatinya, dia menyarankan para manula untuk minum dan makan dengan otak, bukan dengan lidah. Penuhi asupan kalori seperti biasanya karena kebutuhan kalori sama dengan ketika tidak berpuasa.
Hanya pola makan diubah menjadi 40% kalori saat sahur, 50% saat berbuka puasa, dan 10% sesudah tarawih. Konsumsi cairan sebanyak 30–50 cc/kg berat badan/hari atau setara dengan delapan sampai 10 gelas setiap hari, dapat dibagi menjadi 2 gelas saat berbuka puasa, 3–4 gelas setelah tarawih sampai dengan sebelum tidur, 1 gelas saat bangun tidur sebelum sahur, dan 1–2 gelas saat sahur. Jangan menunggu sampai haus baru minum, hal ini mencegah rasa lemas dan mengalami dehidrasi,
Biasakan konsumsi air atau jus buah antara berbuka puasa dan sebelum tidur. Lalu, hindari terlalu banyak es karena dapat menahan rasa kenyang yang mengakibatkan konsumsi makanan lengkap menurun.
Komposisi gizi makanan harus seimbang. Batasi makanan yang digoreng dan berlemak, serta yang lebih cepat dicerna, seperti gula. Saat sahur jangan minum teh atau kopi karena bersifat diuretik yang membuat lansia sering buang air kecil.
Dianjurkan konsumsi makanan yang lambat dicerna dan tinggi serat. Saat berbuka puasa, disarankan mengonsumsi kurma karena mengandung gula serat, karbohidrat, kalium, dan magnesium. Pisang juga baik dikonsumsi karena sumber kalium, magnesium, dan karbohidrat.
Sebaiknya, makan berat setelah salat magrib, diawali berbuka dengan yang manis untuk membatalkan.

Selain itu, cukupi konsumsi vitamin dan mineral, serta waspadai terjadinya kekurangan cairan. Jangan lupa, selalu periksa ke dokter sebelum memulai puasa, untuk mengatur obat-obatan yang harus dikonsumsi saat berbuka puasa dan sahur.

SOURCES : Patas Siregar
Daerah
Senin, 15 Juli 2013 15:56 WIB
Guru SMK Kelautan Kuala Tungkal Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Siswanya
Ilustrasi
JAMBI - Guru SMK Kelautan Tanjung Jabung Barat, Azizatul Mukarromah ditemukan tewas mengenaskan subuh tadi, Senin (15/7). Ia ditemukan dengan usus keluar dari perutnya di seberang Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jl Siswa Ujung, Kelurahan Patunas, Kuala Tungkal.

Menurut sumber SR28, Azizatul Mukarromah tewas karena dibunuh. Pelakunya diduga muridnya sendiri di SMK Kelautan Kuala Tungkal. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti identitas terduga pelaku dan motifnya.

Namun, Kasat Reskrim Polres Tanjung Jabung Barat, AKP Taufik Nurmandia, belum bisa memastikan siapa terduga pelakunya. "Belum diketahui, kami masih melakukan penyelidikan," ujarnya kepada SR28.
Taufik menyatakan Azizatul Mukarromah ditemukan tewas di kamar rumahnya di Jl Siswa Ujung. Ia juga belum bisa memastikan apa motif pembunuhan ini.

SOURCE : patasnews.blogspot.com